Tugas 02
SISTEM BERKAS
ORGANISASI BERKAS
PADA MAGNETIC DISK
Disusun leh
Nama : Daniel Oktavian Duha
NIM : 121051053
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI
AKPRIND
YOGYAKARTA
2015
Dalam
dunia teknologi zaman Sekarang saat ini sudah sangat banyak sekali teknologi
media penyimpanan, dengan kebutuhan dan kapasitas yang bermacam-macam pula.
Sebut
saja Hard drive eksternal yang sekarang sampai dengan ukuran Terra Byte. Flash
drive dengan ukuran yang berbeda-beda tapi dengan kapasitas penyimpanan yang
tak bisa diremehkan.
Salah
satu media penyimpanan yaitu dengan memanfaatkan Magnetic disk, yang juga
sedang marak untuk digunakan. Dengan
teknologi seperti ini penyimpanan menjadi lebih efisien dan penggunaan yang
mudah.
beranjak
dari hal ini maka penulis mengulas sedikit mengenai penyimpanan menggunakan
pita magnetic ini. selamat membaca.
MAGNETIK DISK
Magnetik disk
sendiri terbuah dari piringan bundar yang terbuat dari logam atau plastik
dimana permukaan dari bahan tersebut mempunyai sifat magnetic sehingga nanti
bisa menghasilkan semacam medan magnet yang sangat diperlukan untuk proses baca
tulis dari memory tersebut karena saat proses baca/ tulis menggunakan kepala
baca yang disebut dengan head.
Perkembangan Magnetic Disk :
1.
Punch Card
2.
Punch Tape
3.
Selectron Tube
4.
Magnetic Tape
5.
Compact Cassette
6.
Magnetic Drum
7.
Floppy Disk
8.
Hard drive
Keunggulan dan Kelemahan Magnetic
Disk :
Media
magnetik seperti disket floppy dan hard disk mempunya sejumlah keunggulan
dibanding dengan media lainnya. Penyimpanan data pada media ini bersifat
nonvolatile, artinya data yang telah disimpan tidak akan hilang ketika komputer
dimatikan. Data pada media ini dapat dibaca, dihapus dan ditulis ulang.
Keunggulan lainnya ialah, media ini mudah digunakan. Selain memiliki
keunggulan, media ini juga mempunyai kelemahan.
Musuh utama
dari media magnetik seperti disket floppy dan hard disk ialah jamur dan karat.
Karena jamur dan karat ini, maka daya tahan atau umur media ini menjadi pendek.
Jika dipakai secara kontinu atau terus menerus sekitar 8 jam per hari, maka
umur suatu disket floppy paling lama 1 (satu) tahun, dan umur hard disk paling
lama 3 (tiga) tahun. Kelemahan lain dari media magnetik ini ialah bentuknya
yang bergaris-garis (track, sector), sehingga kecepatan dan kapasitas simpannya
termasuk rendah jika dibanding dengan media optik.
RAMAC (Random Access) adalah DASD
pertama yang dibuat oleh industri komputer. Pada magnetic disk kecapatan
rata-rata rotasi piringgannya sangat tinggi. Access arm dengan read/write
head yang posisinya diantara piringan-piringan, dimana pengambilan dan
penyimpanan representasi datanya pada permukaan piringan. Data disimpan dalam
track.
Lapiran dasar biasanya berbahan
·
Alumunium
·
Alumunium Alloy
·
Kaca
Bahan kaca memberikan manfaat antara lain :
·
Meningkatkan reliabilitas disk
·
Mengurangi R/W error
·
Kemampuan untuk mendukung kerapatan tinggi
·
Kekakuan yang lebih baik untuk mengurangi dinamisasi disk
·
Kemampuan menahan goncangan dan kerusakan
Karakteristik Secara fisik pada
magnetic disk
- Disk pack adalah jenis alat
penyimpanan pada magnetic disk, yang terdiri dari beberapa tumpukan
piringan alumunium. Dalam sebuah pack/tumpukan umumnya terdiri dari
11 piringan, setiap piringan diameternya 14 inch (8 inch pada minidisk)
dan menyerupai piringan hitam. Permukaannya dilapisi dengan metal
oxide film yang mengandung magnetisasi seperti pada magnetic tape.
Banyaknya track pada piringan menunjukkan karakteristik penyimpanan pada
lapisan permukaan, kapasitas disk drive dan mekanisme akses. Disk
mempunyai 200-800 track per permukaan (banyaknya track pada piringan
adalah tetap). Pada disk pack yang terdiri dari 11 piringan mempunyai 20
permukaan untuk menyimpan data. Kedua sisi dari setiap piringan
digunakan untuk menyimpan data, kecuali pada permukaan yang paling atas
dan paling bawah tidak digunakan untuk menyimpan data, karena pada bagian
tersebut lebih mudah terkena kotoran/debu daripada permukaan yang didalam
juga arm pada permukaan luar hanya dapat mengakses separuh data. Untuk
mengakses, disk pack disusun pada disk drive yang didalamnya mempunyai
sebuah controller, access arm, read/write head dan mekanisme untuk rotasi
pack. Ada disk drive yang dibuat built-in dengan disk pack, sehingga
disk pack ini tidak dapat dipindahkan yang disebut non removable,
sedangkan disk pack yang dapat dipindahkan disebut removable.
- Disk Controller menangani
perubahan kode dari pengalamatan record, termasuk pemilihan drive yang
tepat dan perubahan kode dari posisi data yang dibutuhkan disk pack pada
drive. Controller juga mengatur buffer storage untuk menangani masalah
deteksi kesalahan. Koreksi kesalahan dan mengontrol aktivitas read/write.
Susunan piringan pada disk pack berputar terus menerus dengan kecepatan
perputarannya 3600 permenit, tidak seperti pada tape, perputaran disk tidak
berhenti diantara pengaksesan block. Read/Write head pada disk drive
disusun pada access yang posisinya terletak diantara piringan-piringan
pada device. Kerugiannya bila terjadi situasi dimana read/write head
berbenturan dengan permukaan penyimpanan record pada disk, hal ini disebut
sebagai head crash.
Representasi Data dan Pengalamatan
Data pada disk juga di block
seperti data pada magnetic tape. Pemanggilan sebuah block adalah banyaknya data
yang diakses pada sebuah storage device. Data dari disk dipindahkan ke sebuah
buffer pada main storage computer untuk diakses oleh sebuah program. Kemampuan
mengakses secara direct pada disk menunjukkan bahwa record tidak selalu diakses
secara sequential. Ada 2 teknik dasar untuk pengalamatan data yang disimpan
pada disk yaitu :
- Metode Silinder
==> Pengalamatan berdasarkan nomor silinder, nomor permukaan dan
nomor record. Semua track dari disk pack membentuk suatu silinder. Jadi
bila suatu disk pack dengan 200 track per permukaan, maka mempunyai 200
silinder. Bagian nomor permukaan dari pengalamatan record menunjukkan
permukaan silinder record yang disimpan. Jika ada 11 piringan maka nomor
permukaannya dari 0 - 19 atau dari 1 - 20. Pengalamatan dari nomor record
menunjukkan dimana record terletak pada track yang ditunjukkan dengan
nomor silinder dan nomor permukaan.
- Metode Sektor
==> Setiap track dari pack dibagi kedalam sektor-sektor. Setiap
sektor adalah storage area untuk banyaknya karakter yang tetap.
Pengalamatan recordnya berdasarkan nomor sektor, nomor track, nomor
permukaan. Nomor sektor yang diberikan oleh disk controller menunjukkan
track mana yang akan diakses dan pengalamatan record terletak pada track
yang mana. Setiap track pada setiap piringan mempunyai kapasitas
penyimpanan yang sama meskipun diameter tracknya berlainan. Keseragaman
kapasitas dicapai dengan penyesuaian density yang tepat dari representasi
data untuk setiap ukuran track. Keuntungan lain dari pendekatan
keseragaman kapasitas adalah file dapat ditempatkan pada disk tanpa
merubah lokasi nomor sector (track atau cylinder) pada file.
Moveable Head Disk Access
Movable head disk drive mempunyai
sebuah read/write head untuk setiap permukaan penyimpanan recordnya. Sistem
mekanik yang digunakan oleh kumpulan posisi dari access arm sedemikian sehingga
read/write head dari pengalamatan permukaan menunjuk ke track. Semua access arm
pada device dipindahkan secara serentak tetapi hanya head yang aktif yang akan
menunjuk kepermukaan.
Cara Pengaksesan record yang
disimpan pada disk pack
Disk controller merubah kode yang
ditunjuk oleh pengalamatan record dan menunjuk track yang mana pada device
tempat record tersebut. Access arm dipindahkan, sehingga posisi read/write head
terletak pada silinder yang tepat. Read/write head ini menunjuk ke track yang
aktif, maka disk akan berputar hingga menunjuk record pada lokasi read/write
head. Kemudian data akan dibaca dan ditransfer melalui channel yang diminta
oleh program dalam komputer.
- Access time = seek
time (pemindahan arm ke cylinder) ==> Waktu yang dibutuhkan untuk
menggerakan read/write head pada disk ke posisi silinder yang tepat.
- Head activition time
(pemilihan track) ==> Waktu yang dibutuhkan untuk menggerakan
read/write head pada disk ke posisi track yang tepat.
- Rotational Delay
(pemilihan record) ==> Waktu yang dibutuhkan untuk perputaran
piringan sampai posisi record yang tepat
- Transfer Time
==> Waktu yang menunjukan kecepatan perputaran dan banyaknya data
yang ditransfer
Fixed Head Disk Access
Disk yang mempunyai sebuah
read/write head untuk setiap track pada setiap permukaan penyimpanan yang
mekanisme pengaksesannya tidak dapat dipindahkan dari cylinder ke cylinder
¨ Access time = Head Activtion Time
¨ + Rotational Delay
¨ + Transfer time
Banyaknya read/write head
menyebabkan harga dari fixed head disk drive lebih mahal dari movable head disk
drive. Disk yang menggunakan fixed head disk drive mempunyai kapasitas dan
density yang lebih kecil dibandingkan dengan disk yang menggunakan movable head
disk drive.
Organisasi Berkas dan Metode
Access pada Magnetic Disk
Untuk membentuk suatu berkas
didalam magnetic disk bisa dilakukan secara sequential, index sequential,
ataupun direct. Sedangkan untuk mengambil suatu data dari berkas yang disimpan dalam
disk, bisa dilakukan secara langsung dengan menggunakan direct access method
atau dengan sequential access method (secara sequential)
Keuntungan penggunaan Magnetic
Disk
- Akses terhadap suatu
record dapat dilakukan secara sequential atau direct
- Waktu yang dibutuhkan
untuk mengakses suatu record lebih cepat
- Respontime cepat
Perkembangan Media Magnetik
Perkembangan media penyimpanan data (data storage) sejak komputer tercipta
& berubah sangat signifikan. Dijaman dahulu surat ataupun berkas berkas
disimpan secara analog.Dewasa ini kita lebih sering mengenal Flash Disk, DVD
disk, dan lain sebagainya. Perkembangan media penyimpanan magnetik dimulai dari
terciptanya Punch Card.
1. Punch Card
Sejak tahun 1725 telah dirancang sebuah media untuk menyimpan data yang
diperkenalkan oleh seorang tokoh bernama Basile Bouchon menggunakan sebuah
kertas berforasi untuk menyimpan pola yang digunakan pada kain. Namun pertama
kali dipatenkan untuk penyimpanan data sekitar 23 September 1884 oleh Herman
Hollerith – sebuah penemuan yang digunakan lebih dari 100 tahun hingga
pertengahan 1970. Jumlah data yang tersimpan dalam media tersebut sangat kecil,
dan fungsi utamanya bukanlah menyimpan data namun menyimpan pengaturan
(setting) untuk mesin yang berbeda.
2. Punch Tape
Seorang tokoh bernama Alexander Bain merupakan orang yang pertama kali mengetahui
penggunaan paper tape yang biasanya digunakan untuk mesin faksimili dan mesin
telegram (tahun 1846). Setiap baris tape menampilkan satu karakter, namun
karena Anda dapat membuat fanfold dengan mudah maka dapat menyimpan beberapa
data secara signifikan menggunakan punch tape dibandingkan dengan punch card.
3. Selectron Tube
Pada tahun 1946 RCA mulai mengembagkan Selectron Tube yang merupakan awal
format memori komputer dan Selectron Tube terbesar berukuran 10 inci yang dapat
menyimpan 4096 bits Harga satu buah tabung sangat mahal dan umurnya sangat
pendek di pasaran.
4. Magnetic Tape
Pada tahun 1950-an magnetic tape telah digunakan pertama kali oleh IBM
untuk menyimpan data. Saat sebuah rol magetic tape dapat menyimpan data setara
dengan 10.000 punch card, membuat magnetic tape sangat populer sebagai cara
menyimpan data komputer hingga pertengahan tahun 1980-an.
5. Compact Cassette
Compact Cassette merupakan salah satu bagian dari Magnetic Tape,
dikarenakan sudah banyak dari kita yang telah memilikinya, hal itu menjadi
bagian yang khusus. Compact Cassette diperkenalkan oleh Philips pada tahun
1963, namun tidak sampai tahun 1970 menjadi populer. Komputer, seperti ZX
Spectrum, Commodore 64 dan Amstrad CPC menggunakan kaset untuk menyimpan data.
Standar 90 menit Compact Cassette dapat menyimpan sekitar 700kB hingga 1MB dari
data tiap sisinya. Jika disetarakan dengan DVD, maka data dalam Compact
Cassette dapat dijalankan selama 281 hari.
6. Magnetic Drum
Magnetic Drum memiliki panjang 16 inci yang bekerja 12.500 putaran tiap
menit. Media ini digunakan untuk menunjang komputer IBM 650 sekitar 10.000
karakter dari Memori Utama.
7. Floppy Disk
Pada tahun 1969, floppy disk pertama kali diperkenalkan. Saat itu hanya
bisa membaca (read-only), jadi ketika data tersimpan tidak dapat dimodifikasi
maupun dihapus. Ukurannya 8 inch dan dapat menyimpan data sekitar 80kB. Empat
tahun kemudian, floppy disk yang sama muncul dan dapat menyimpan data sebanyak
256kB. Selain itu, memiliki kemampuan dapat ditulis kembali (writeable).
Perkembangan selanjutnya, pada tahun 1990 lahir disk dengan ukuran 3 inci yang
dapat menyimpan data sekitar 250 MB, atau biasa disebut juga Zip disk.
8. World’s first hard drive
Tanggal 13 September 1956, komputer IBM 305 RAMA dalam kondisi tidak
terselubungi. Komputer tidak mengalami perubahan sejak dapat menyimpan data
sekitar 4.4 MB (setara dengan 5 milyar karakter) – saat itu sudah menjadi hal
yang menakjubkan. Data tersimpan dalam 50 buah Magnetic Diks yang berukuran 24
inci. Lebih dari 1000 sistim dibangun dan diproduksi pada akhir tahun 1961. IBM
mengeluarkan seharga $3,200 per bulan untuk memproduksi komputer.
9. Hard drive
Hard drive masih diproduksi di bawah pengembangan yang tetap (konstan).
Hitachi Deskstar 7K adalah hard drive pertama kali yang dapat menyimpan data
500GB setara dengan 120.000 World’s first hard drive IBM 305 RAMAC. Hal ini
cenderung tiap tahun kita dapat memperoleh drive yang dapat menyimpan data
secara cepat dengan harga murah.
A.2 Jenis – Jenis Media Magnetik.
Jenis media magnetik yang umum digunakan dalam penyimpanan data adalah
disket floppy dan hard disk. Kedua jenis media magnetik ini telah mengalami
berbagai perkembangan terutama dalam ukuran dan kapasitas simpannya. Berikut
akan diuraikan secara ringkas informasi tentang kedua jenis media magnetik
tersebut.
a) Disket Floppy
Disket floppy merupakan media penyimpan data yang paling banyak dipakai
pada mikrokomputer. Menurut ukurannya, disket floppy terdiri atas disket yang
berukuran 5,25 dan 3,5 inci. Akan tetapi yang umum dipakai dewasa ini ialah
disket floppy yang berukuran 3,5 inci. Disket floppy berukuran 3,5 inci ada
yang berkapasitas 720 KB (low density), ada yang berkapasitas 1, 44 MB (high
density). Sekarang sudah dikeluarkan pula disket berukuran 3,5 yang mempunyai
kapasitas 2,0 MB. Disket floppy mempunyai notch (tekukan atau lubang) yang
berfungsi untuk mencegah penulisan ke disket, atau untuk melindungi data.
Perlindungan data dalam disket floppy dinamai write protection. Disket yang
dilindungi dengan write protection ini tidak dapat ditulis oleh komputer,
sehingga data yang ada di dalam terhindar dari perubahan, terutama perubahan
akan kesalahan atau ketidak sengajaan. Write protection ini sangat diperlukan
untuk pengamanan data di dalam disket pada saat mau menjalankan disket floppy
tersebut.
Untuk menjalankan disket floppy ini, komputer harus dilengkapi dengan
disk-drive (penggerak disket). Penggerak disket biasanya dipasang di bagian
depan kotak komputer. Ukuran penggerak disket ini disesuaikan dengan ukuran
disket. Dengan demikian, disket floppy ini tidak bersifat tetap di dalam
komputer, artinya disket tersebut harus dikeluar-masukkan pada saat
mengoperasikannya.
b) Hard Disk
Hard disk adalah jenis disk yang bersifat tetap, tidak perlu
dikeluar-masukkan sebagaimana disket floppy. Umumnya terbuat dari bahan logam
padu yang berbentuk piringan atau pelat. Sebuah hard disk biasanya terdiri dari
lebih satu piringan atau lempengan yang dilapisi dengan oksida besi. Cara
penyimpanan datanya hampir sama dengan disket floppy. Bahan hard disk yang
keras dan kapasitas simpannya yang lebih besar, juga membedakannya dari disket
floppy yang bahannya relatif elastis.
Kapasitas simpan atau rekam data pada hard disk jauh lebih tinggi dari pada
disket floppy. Pada mulanya, ukuran minimum adalah 10 MB, akan tetapi hard disk
yang dipakai sekarang umumnya kapasitas simpannya sangat besar, dengan ukuran
GigaByte. Selain kapasitas simpan yang besar, hard disk juga mempunyai
kecepatan atau pencarian data (seek and accses time) yang jauh lebih tinggi
dari pada disket floppy. Sebagai contoh, hard disk dengan ukuran 1 GigaByte (1
GB Magnetic Hard Disk) mempunyai kecepatan akses 10 ms (millisecond =
seperseribu detik). Sedangkan kapasitas simpannya ialah dapat menyimpan sampai
512.000 halam teks, 180 menit (3 jam) lama putar digital audio, 136 menit
(sekitar 2 jam) digital MPEC video, juga dapat menyimpan gambar sampai 35 full
color JPEG hi-res picture, dan 34.000 scanned images atau sekitar 12 laci file
cabinet.
Selain diatas ada juga penyimpanan magnetig berupa;
· Zip
Drive merupakan media penyimpanan magnetic dengan head yang sangat kecil
dan dapat menampung data hingga 750 MB.
· Memory
Card (Flash Memory Card) merupakan media penyimpanan yang banyak dipakai
pada peralatan computer dan elektronik, seperti kamera digital, laptop,
handphone, ipod serta video gam console.
· USB
Flash disk (Flash drive atau USB Keys) memiliki kapasitas data yang besar,
tidak gampang rusak, serta berukuran kecil hingga mudah dibawah.
untuk referensi
klik Disini & Disini
untuk referensi
klik Disini & Disini
0 komentar:
Posting Komentar